Simone Inzaghi merefleksikan dirinya pada tahun ini dengan hal positif.

SASSUOLO, ITALY - DECEMBER 29: Head coach of FC Internazionale Simone Inzaghi looks on before the friendly match between Sassuolo and FC Internazionale at Mapei Stadium Citta del Tricolore on December 29, 2022 in Sassuolo, Italy. (Photo by Mattia Ozbot - Inter/Inter via Getty Images)

FansNerazzurri.com – Simone Inzaghi merefleksikan musim pertamanya bersama Inter, perburuan gelar musim ini dan hubungannya dengan pelatih Milan Stefano Pioli.

Pelatih Italia berusia 46 tahun itu mengambil alih Nerazzurri tahun lalu, mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh kepergian Antonio Conte.

Menandatangani kontrak tiga tahun, Inzaghi telah menahkodai 73 pertandingan Inter, meraih rata-rata 2,10 poin per pertandingan. Dia juga membawa timnya bersaing untuk Scudetto di musim pertamanya tetapi kalah dari rival sekota dengan selisih hanya dua poin.

Berbicara kepada Sportmediaset, Inzaghi waktunya bersama Inter.

“Scudetto? Saya percaya akan hal itu, tentu saja. Musim yang begitu anomali adalah sesuatu yang baru bagi semua orang, dengan jeda yang sangat panjang ini.”

“Napoli telah melakukan sesuatu yang luar biasa sejauh ini, mereka memperbesar jarak dengan kesalahan tim lain, dimulai dengan Inter. Jelas tahun lalu klasemen jauh lebih ketat, kami semua berada dalam jarak tiga poin. Tapi saya percaya pada kemampuan kami.”

Pria Italia berusia 46 tahun itu mengomentari kesuksesan Supercoppa Italia musim lalu.

“Saya berlari setelah gol Alexis Sanchez! Kemudian saya menyadari bahwa orang-orang pergi ke arah lain, saya masih tidak tahu apakah itu adalah peluit akhir, tetapi jika saya tahu itu sudah berakhir, saya mungkin akan terus berlari.”

Inzaghi berbicara tentang hubungannya dengan para pemain Inter.

“Selama bertahun-tahun saya melatih, saya tahu bahwa tidak ada yang pernah tidak menghormati saya, dan itu adalah hal yang paling penting. Diketahui bahwa saya memiliki hubungan yang baik dengan staf dan pemain saya, selalu menghormati peran yang saya jalani.”

Dia menyinggung hubungannya dengan Stefano Pioli.

“Saat Pioli di Lazio, kami memiliki hubungan yang hebat, kami bahkan berbicara banyak hal. Dia adalah orang yang hebat, selama bertahun-tahun kami bertemu berkali-kali tetapi selalu ada rasa saling menghormati yang besar.”

Pelatih Inter berusaha menjelaskan di mana timnya kehilangan Scudetto musim lalu.

“Ada orang yang mengatakan ada pelanggaran terhadap Sanchez yang dilakukan oleh Giroud, wasit hanya berjarak tiga meter dari situasi tersebut dan bisa saja membatalkannya. Fakta mengatakan bahwa sayangnya kami kalah dalam derby itu.”

Terakhir, Inzaghi berbicara tentang tekanan untuk melatih Nerazzurri.

“Ada tekanan dan tanggung jawab, tetapi saya harus mengatakan bahwa saya selalu tetap menjadi diri saya sendiri, berusaha berkembang setiap hari.”

“Kota Milan telah menyambut saya, istri saya dan anak-anak saya dengan cara terbaik, kami telah menyesuaikan diri dengan baik dan saya ingin terus seperti ini, berusaha membawa trofi ke klub saya dan selalu berusaha memperbaiki diri.”

Sumber: Sportmediaset

Mau taruh iklan atau Pesan kaos kece dibawah sini? Klik ini

About ROMA 15179 Articles
Simple dimple