Beppe Marotta: “Kami ingin menjuarai grup yang menyulitkan ini.”

MUNICH, GERMANY - NOVEMBER 01: Giuseppe Marotta FC Internazionale Managing Director of Sport speaks to Mediaset via a UEFA Champions League branded microphone prior to kick off in the UEFA Champions League group C match between FC Bayern München and FC Internazionale at Allianz Arena on November 01, 2022 in Munich, Germany. (Photo by Jonathan Moscrop/Getty Images)

OPEN ORDER: LIMASATU!!
20 SEP- 03 OKT
PEMESANAN VIA WA: (
http://wa.me/6281390787380)

FansNerazzurri.com – CEO Inter Beppe Marotta meyakinkan Inter telah belajar dari kekalahan di Final Liga Champions dari Manchester City, rotasi skuad proses alami dan mengungkapkan takhayul Italia. Nerazzurri mencapai Final Liga Champions musim lalu dan hanya kalah tipis oleh Manchester City.

“Fakta bahwa kami menjadi finalis tentu saja merupakan sesuatu yang harus dicatat dalam buku sejarah, namun kami juga belajar dari pengalaman itu. Orang bilang Anda menang atau belajar,” kata Marotta kepada Sky Sport Italia dan Amazon Prime Italia.

“Beberapa tahun yang lalu, sangat sedikit dari para pemain ini yang pernah bermain di Liga Champions dan sekarang mereka merasa siap untuk menjadi protagonis di kompetisi tersebut.

Marotta telah mengakui musim lalu bahwa ia telah merencanakan anggarannya agar Inter finis ketiga di grup Liga Champions dan memasuki Liga Europa. Jadi dalam takhayul klasik Italia, dimana apa yang diharapkan buruk, bisa datang lebih baik.

“Jelas kami selalu berhati-hati, jadi musim ini juga kami juga mengasumsikan tempat ketiga dan Liga Europa. Tentu saja, setelah takhayul, ada juga ambisi olahraga dan kami tentu tidak ingin puas dengan Liga Europa, kami ingin menjuarai grup. Inter telah menemukan kembali ambisi masa lalu dan kami ingin mengikuti ambisi tersebut.”

Ada lima perubahan pada tim yang mengalahkan Milan 5-1 dalam Derby della Madonnina pada hari Sabtu, termasuk debut mutlak untuk mantan bek Bayern Munich Pavard dan menjadi starter untuk Kristjan Asllani, Marko Arnautovic dan Carlos Augusto.

“Ini adalah tim yang terdiri dari para starter dan co-starter, pelatih memiliki banyak pertandingan yang harus dihadapi dan dia sedang mengevaluasi kondisi semua orang, jadi rotasi adalah proses alami.”

Inter berjuang keras untuk mendapatkan Pavard dari Bayern Munich dan membayar sekitar €30 juta untuk mengontrak bek tersebut.

“Pavard adalah pemenang Piala Dunia, dia bisa memberikan pengalaman bahkan tanpa bermain. Melihatnya di bangku cadangan saat derby sudah menjadi sebuah dorongan.”

Sumber: Sky Sport Italia dan Amazon Prime Italia

About ROMA 15211 Articles
Simple dimple