PRE ORDER JZ4

Pemesanan: 27 Maret –  10 April

KLIK INI UNTUK MEMESAN

FansNerazzurri.com – Mantan wasit Serie A, Gianpaolo Calvarese mencap pengusiran striker Inter Romelu Lukaku melawan Juventus dalam pertandingan leg pertama semifinal Coppa Italia kemarin sebagai hal yang tidak bisa dimengerti.

Berbicara kepada Calcio e Finanza, mantan wasit itu mengatakan bahwa tidak jelas alasan mengapa wasit Davide Massa mengeluarkan pemain Belgia itu dalam pertandingan.

“Itu telah dikomentari oleh para pakar dan di media sosial, tetapi kami masih belum tahu mengapa tepatnya Lukaku dikeluarkan dari lapangan,” kata Calvarese.

“Kami tidak tahu apakah Massa menghukumnya karena memasukkan jarinya ke mulut untuk membungkam penonton, dan sebenarnya dia sudah melakukan selebrasi yang sama dengan tim nasionalnya juga.”

“Yang menambah kebingungan adalah fakta bahwa kartu kuning sebenarnya datang beberapa detik setelah selebrasinya, dan saat itulah dia lebih dekat ke lini tengah daripada di dekat area penalti di mana selebrasi itu benar-benar terjadi,”

Adapun mengapa Lukaku benar-benar diberi kartu kuning kedua, Calvarese berspekulasi bahwa

“Ada dua kemungkinan, salah satunya adalah bahwa dia mendapat kartu kuning sebagai bagian pembuat kericuhan massal, bagaimanapun, dia baru benar-benar mulai memprotes wasit setelah dia diberi kartu kuning kedua,”

“Kemungkinan besar apa yang Lukaku katakan secara lisan yang seolah mengatakan kepada penggemar lawan untuk membungkam diri mereka sendiri, tapi lalu bagaimana Massa bisa mendengarnya?”

“Tidak mungkin dia bisa mendengar [kata-kata Lukaku] jika dia tidak mendengar nyanyian rasis, yang dia wajib menghentikan pertandingan jika dia menyadarinya.”

“Dengan demikian, kemungkinan besar itu terjadi karena perkataan Cuadrado, yang tampaknya dikecam oleh Lukaku.”

Sumber: Calcio e Finanza