FansNerazzurri.com – Hakan Calhangolu, regista baru Inter yang mengatur permainan tim Simone Inzaghi. Mantan pemain AC Milan itu berharap bisa merayakan triwarna (Scudetto) bersama Nerazzurri musim ini.
Tidak banyak yang meragukan peran pemain Turki ini, setelah kepergian Marcelo Brozovic, dialah yang mengendalikan permainan. Dalam waktu singkat, ia menjadi musuh besar masa lalunya (AC Milan) dan menjelma menjadi salah satu idola masa kini (Inter). Sekali lagi pada tanggal 16 September, ketika derby Milan lainnya akan dimainkan, semua mata akan tertuju pada Kapten tim nasional Turki ini.
Penggemar Inter akan mendorongnya untuk mengeluarkan salah satu permainan terbaiknya. Dia cukup sering melakukannya, penalti di derby pertamanya sebagai mantan pemain rival, ditambah tiga tendangan sudut mematikan yang menghasilkan gol berkat umpan yang ia kirimkan ke tengah kotak penalti AC Milan.
Sebaliknya, pendukung Rossoneri menyiapkan nyanyian hinaan untuk dirinya, jelas pergi dengan status bebas transfer di umur keemasan karirnya, membuat penggemar tetangga sekota kepanasan, terlebih saat ia mencetak gol pertama, langsung melakukan selebrasi tanpa memikirkan banyak kisah yang ia tinggal di tim merah hitam.
Kepahitan dan kegembiraan – Faktanya, ketika berada di Milan, Calhanoglu jelas bukan orang yang paling dicintai. Bahkan, dia termasuk yang paling banyak dikritik oleh para penggemar. Namun, bagi berbagai pelatih yang membimbingnya, ia hampir selalu berperan penting: dari Montella hingga Gattuso, dari Giampaolo hingga Pioli. Tidak ada yang menempatkannya di bangku cadangan tetapi mereka selalu memainkannya.
Sumber: Gazzetta Dello Sport
