PRE ORDER JZ4

Pemesanan: 27 Maret –  10 April

KLIK INI UNTUK MEMESAN

FansNerazzurri.com – Penunjuk wasit Serie A dan Serie B Gianluca Rocchi percaya, wasit yang memimpin laga Juventus-Inter, yaitu Davide Massa memimpin permainan dengan baik dan mengklaim Romelu Lukaku dikeluarkan dari lapangan karena apa yang dia katakan dan bukan karena apa yang dia lakukan.

Pemain berusia 29 tahun itu mengonversi tendangan penalti di Stadion Allianz pada Selasa malam, membantu Inter mengamankan hasil imbang 1-1 di leg pertama semifinal Coppa Italia.

Dia menerima kartu kuning kedua dan karenanya dikeluarkan dari lapangan setelah melakukan selebrasi dengan membungkam Curva Juventus. Dia melakukan selebrasi yang sama saat jeda internasional ketika dia mencetak hat-trick untuk Belgia melawan Swedia.

Designator Rocchi, mantan wasit Serie A menjelaskan mengapa Lukaku dikeluarkan dari lapangan pada hari Selasa.

Seperti dilansir Gazzetta Dello Sport, Rocchi telah meninjau kembali insiden tersebut dan yakin wasit Juventus-Inter Davide Massa memimpin pertandingan dengan baik.

‘Selebrasi sang striker, yang sudah terlihat bersama tim nasional, disertai dengan kata-kata: ‘Muti, muti,’ (diam, dalam bahasa Italia), yang dianggap provokatif oleh ‘law of the game’ jelas sumber ini.

Menurut laporan tersebut, Rocchi mengakui bahwa Lukaku mungkin bereaksi terhadap pelecehan rasis dari fans Juventus, tetapi jika wasit mendengarnya atau jika Lukaku telah melapor ke wasit, seharusnya pertandingan dihentikan. Namun, inspektur federal telah memulihkan semuanya dan tindakan dapat diambil dalam waktu dekat jika penyelidikan dilakukan.

Dalam laporan yang diberikan Massa kepada Rocchi, wasit tersebut menjelaskan bahwa ia mendengar ataupun melihat Lukaku mengatakan ‘Muti’ kearah penggemar Juventus yang melakukan rasis kepadanya, hal ini dianggap provokatif, oleh karenanya diberikan kartu kuning kedua.

Sumber:  Gazzetta Dello Sport